29 Oktober 2025 – Kabar kurang menyenangkan datang dari kamp Napoli. Gelandang kreatif mereka, Kevin De Bruyne, dipastikan harus menepi selama beberapa bulan akibat cedera otot paha yang cukup serius. Cedera ini menjadi kabar buruk bukan hanya bagi klub, tetapi juga bagi Timnas Belgia yang akan melakoni laga penting bulan depan.

Cedera yang Mengubah Suasana Kemenangan

Cedera itu terjadi pada laga Serie A akhir pekan lalu ketika Napoli menumbangkan Inter Milan dengan skor 3-1. De Bruyne tampil impresif dan bahkan turut mencetak gol lewat eksekusi penalti. Namun, kebahagiaan suporter di Stadion Diego Armando Maradona mendadak berubah menjadi kekhawatiran ketika sang playmaker terlihat menahan sakit dan harus dipapah keluar lapangan oleh tim medis.

Pemain berusia 34 tahun itu terlihat memegang paha kanannya dengan ekspresi kesakitan. Ia kemudian mendapat perawatan intensif di pinggir lapangan sebelum akhirnya meninggalkan stadion menggunakan kruk. Momen tersebut sontak membuat para penggemar Napoli terdiam karena De Bruyne merupakan jantung permainan tim musim ini.

Diagnosis yang Mengecewakan

Hasil pemeriksaan lanjutan dari tim medis Napoli yang dilakukan di Rumah Sakit Pineta Grande mengonfirmasi kabar buruk. Otot hamstring bagian femoral bisep pada paha kanan De Bruyne mengalami tarikan cukup parah, yang membuatnya harus absen dalam jangka waktu lama.

Dalam pernyataan resmi klub, Napoli menyebut bahwa sang pemain sudah memulai proses pemulihan di bawah pengawasan tim medis. Meski begitu, berdasarkan laporan dari Physioroom, De Bruyne diperkirakan harus menepi minimal tiga bulan untuk memulihkan cedera tersebut sepenuhnya.

Kabar ini menjadi pukulan berat bagi Napoli. Sejak bergabung, De Bruyne menjadi sosok penting di lini tengah dengan kontribusi besar dalam delapan laga Serie A musim ini, mencetak empat gol dan memberikan sejumlah assist krusial. Visi bermain, umpan presisi, serta pengalamannya menjadi elemen penting dalam skema serangan Partenopei.

Dampak Besar untuk Napoli dan Belgia

Absennya De Bruyne membuat pelatih Napoli, Francesco Calzona, harus memutar otak. Situasi tim semakin sulit karena Stanislav Lobotka juga tengah menepi akibat cedera, sementara Frank Anguissa dipastikan absen pada Desember hingga Januari untuk membela Kamerun di Piala Afrika.

Dengan kehilangan tiga pemain utama di lini tengah, Napoli kini menghadapi tantangan besar menjaga konsistensi di papan atas Serie A. Para penggemar tentu berharap pemain muda seperti Eljif Elmas dan Jens Cajuste mampu mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh De Bruyne.

Di sisi lain, cedera ini juga berdampak besar bagi Timnas Belgia. De Bruyne dipastikan tidak akan memperkuat negaranya dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan depan. Padahal, gelandang berpengalaman itu sedang berada dalam performa luar biasa bersama skuad nasional, mencatat enam gol dari lima pertandingan terakhir.

Harapan untuk Pulih dan Kembali Bersinar

Meski kabar ini menjadi pukulan telak, pihak Napoli tetap optimistis De Bruyne dapat pulih sesuai jadwal dan kembali tampil pada paruh kedua musim. Sang pemain disebut sangat disiplin menjalani program rehabilitasi dan bertekad untuk segera kembali membantu tim.

De Bruyne dikenal sebagai sosok pekerja keras yang selalu mampu bangkit dari cedera sebelumnya. Penggemar Napoli dan Belgia tentu berharap kali ini pun demikian, mengingat pengaruh besar yang dimilikinya di lapangan.

Kehilangan pemain sekelas Kevin De Bruyne jelas bukan perkara mudah. Napoli kini harus membuktikan ketangguhan mereka menghadapi periode sulit tanpa maestro lini tengahnya, sementara sang bintang akan berjuang dari luar lapangan demi segera kembali ke performa terbaiknya. (Redaksi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *