10 Oktober 2025 – Pebalap Indonesia, Sean Gelael, bersiap menutup musim GT World Challenge Europe (GTWCE) 2025 dengan penuh semangat. Tanpa tekanan gelar dan tanpa target khusus, Sean bertekad menikmati balapan terakhirnya di Sirkuit Catalunya, Spanyol, pada Minggu (12 Oktober 2025) dengan harapan bisa naik podium dan menutup musim dengan hasil terbaik.

Balapan berdurasi tiga jam ini menjadi seri pamungkas dari seluruh rangkaian GTWCE musim 2025, baik untuk kategori Endurance Cup maupun Sprint Cup. Sean turun bersama tim Paradine Competition 991, yang bersaing di kelas Bronze Cup dengan mobil BMW M4 GT3, andalan mereka sejak awal musim.

Pada seri terakhir kali ini, Sean akan berduet dengan Darren Leung dan Jake Dennis, dua pebalap berpengalaman yang juga menjadi bagian dari keluarga besar BMW Motorsport. Kehadiran Jake Dennis menggantikan Dan Harper, yang berhalangan hadir karena harus bertarung di IMSA SportsCar Championship di Georgia, Amerika Serikat, pada waktu yang bersamaan.

Dennis sendiri bukan sosok baru bagi tim Paradine Competition. Ia sudah pernah turun bersama Sean dan Darren pada ajang 24 Hours of Spa, salah satu seri bergengsi di kalender GTWCE Endurance Cup. Kolaborasi mereka saat itu menciptakan kekompakan yang kuat, sesuatu yang diharapkan bisa kembali terlihat di Barcelona nanti.

Secara klasemen, Paradine Competition 991 memang tidak sedang dalam perburuan gelar. Hingga menjelang balapan terakhir, mereka menempati peringkat delapan dengan total 34 poin. Poin terbesar dikumpulkan pada seri pembuka di Paul Ricard, Prancis, ketika Sean bersama Darren dan Harper finis di posisi runner-up. Sayangnya, performa impresif itu belum mampu mereka ulang karena berbagai kendala teknis dan insiden di beberapa seri berikutnya.

Meski begitu, Sean mengaku tidak kehilangan motivasi. Ia justru melihat balapan di Barcelona sebagai kesempatan untuk tampil tanpa tekanan dan menunjukkan kemampuan terbaiknya di lintasan.

“Pada putaran terakhir ini, karena tanpa beban, kami justru ingin tampil lebih lepas. Saya, Darren, dan Jake sudah cukup mengenal satu sama lain, jadi kami bisa saling melengkapi di lintasan. Semoga semuanya berjalan lancar dan bisa menutup musim dengan hasil yang manis,” ujar Sean optimistis.

Sesi balapan terakhir GTWCE 2025 di Barcelona dijadwalkan berlangsung Minggu malam pukul 20.00 WIB. Bagi Sean, balapan ini bukan sekadar penutup musim, melainkan momentum untuk menunjukkan konsistensi dan semangat juang. Meskipun gelar juara sudah tak lagi jadi target, semangat kompetisi dan tekad untuk memberikan hasil terbaik tetap menjadi prioritasnya. (Redaksi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *